taraaaaat *muncullagi* Assalamualaikum semuanya, ukhtii, sodara-sodara and soon
Sudah lama tak menulis bukan karena aku *ngga suka* nulis lagi oh NO hanya karena divakumkan oleh tugas-tugas PKPT. tau PKPT?? PKPT adalah sejenis ramuan yang disajikan khusus untuk maba alias mahasiswa baru yang dibuat sedemikian rupa oleh para pakar dan ahli dibidangnya yaitu para HMJ ( Himpunan Mahasiswa Jurusan ) dan BEMFA ( Badan Ekskutif Mahasiswa Fakultas ) PKPT disajikan dalam waktu tiga hari berturut-turut bahkan bisa dibilang waktu kita tidur adalah seperkalinya dibanding kita membuka mata. :D
Baik, kali ini aku ngga akan bahas begituan karena mungkin terlalu banyakya cerita yang mungkin akan aku share. Beberapa jam yang lalu aku diundang acara happy bornday salah satu temen sejahwatku di kota tercinta. Serasa belum pernah kumpul. Serasa belum pernah *ngobrol*. Bicara sana-sini. Tak karuan. Padahal saat itu bedug maghrib belum dikumandangkan. Ahh... semoga puasa kali ini tidak ternodai oleh hal-hal begituan. Cerita ini dimulai karena aku punya masalah. Masalah percintaan remaja. Ups! apakah aku masih remaja? Ya. umur 19 tahun belum bisa dikatakan dewasa kan? tak kuasa ketika aku dihadapkan oleh sebuah pilihan. Selalu pilihan yang rumit yang sebenarnya mudah saja kita memilih. Tapi itu didasari bukan karena perasaan. Kalau kita #para wanita tentu perasaan adalah nomer pertama nomer satu dalam setiap kita menjalin suatu hubungan. ahh omonganku kenapa membahas soal *cinta* ??
#H-5 lebaran #narsis #eksis #Masjid #Al-Azhar #Tarawih #dea #defrisa #citra #zada
sekelumit kegiatan setelah kita buka bersama di salah satu resto terkenal @lovelycity. Adalah makanan aneh yang disajikan namun kita suka. Makanan telur dan ayam jadi satu namun kita suka. Mungkin memang kita yang aneh atau restonya yang kreatif ? entahlah.. Andai kalian tahu pesan meja untuk makan disana saja harus 2 jam sebelum kita buka. Ya. Ramai. Ramai orang beli dan buka bersama. Terlihat ngga hanya kita yang happy. Pasangan. Keluarga. Komunitas. atau teman-teman *gank* sudah nongkrong dan mengobrol serami menunggu bedug maghrib tiba. Seru terlihatnyaa. Entah apa yang mereka ceritakan dan mataku tersorot pada satu pasangan yang sepertinya aku kenali. Datang berdua duduk disamping kanan meja kami. Sepertinya mereka juga merasakan hal yang sama. Kenapa dengan aku? kenapa tidak mencoba menyapa dan alangkah baiknya kita menjadi satu meja. Tapi itu mimpi karena tidak akan terjadi. Mengobrol sana sini ternyata ujungnya kita banyak berfoto ria. Sudah kangen tidak pernah kumpul jadinya ya begini ini. Sesuatu. Mau lihat? yuk capcus aku kenalin mereka mereka yang seru dan gokil
