Assalamalaikum.
Mendengar kata pemuda membuatku berkaca pada diriku sendiri. Apa
aku sudah menjadi remaja yang baik pada diri sendiri ? apa aku sudah menjadi
remaja yang baik untuk ayah ibuku ? atau pun apa aku sudah mengimplementasikan
seluruh potensiku untuk bangsaku? adalah rentetan pertanyaan yang membuatku
terngiang-ngiang dalam otakku. Kini. 28 Oktober 2012. Hari Sumpah Pemuda. Walau
aku memang tak hidup pada tahun 1928 kelam, namun Sejarah mengajarkanku akan
beratinya pada hari itu. Para Pemuda yang mempunyai nasionalisme tinggi.
Bagaimana dengan sekarang ??
Aku malu. Malu akan diriku ini.
Seberapa banyak ku abdikan diri ini kepada bangsaku, kepada para
pahlawan muda terdahulu, kepada sejarah yang seakan menjadi 'pelajaran'
disekolah semata. Tak perlu menjadi apa-apa untuk berbuat lebih baik. Tak perlu
menjadi siapa-siapa untuk mengungkapkan kita bangga dengan bangsa ini. Semangat
yang besar kala itu akankah selalu terjaga hingga sekarang? ku rasa kita sudah
bisa menjawabnya. Lihatlah berita itu, berita yang memuat akan kerusuhan para
remaja. Kehidupan para remaja yang rusak.
“Berikan 10 orang
pemuda dan aku akan mampu memindahkan sebuah gunung dan berikan aku 100 orang
pemuda maka aku akan dapat menggerakkan dunia”,
Ir. Soekarno,
No comments:
Post a Comment
silahkaaan :D